Monday, 28 April 2014

Kejadian 39 : 1 – 23



Sermon GSM HKBP Purwakarta, 3 Nopember 2012
Bahan Alkitab : Kejadian 39 : 1 – 23 (baca sampai ayat 6 aja ketika mengajar)
           
Pencobaan terberat bisa terjadi ketika seseorang sedang berada dalam situasi sepi, tersembunyi, tak ada orang yang melihat. Nafsu jahat akan merayu minta dipenuhi. Niat berbuat baik pun diserbu suara yang berkata, "Percuma, tak usah jadi pahlawan. Tak ada yang melihat dan mengganjarmu". Di saat seperti itu, yang tersisa hanya benteng iman.
Syukurlah, Yusuf memiliki benteng itu. Yakni kesadaran dan penghayatan bahwa Tuhan hidup, selalu hadir dan melihat segala sesuatu. Meski tak ada orang di situ selain Nyonya Potifar sendiri Yusuf tetap berkata, "Bagaimanakah mungkin aku melakukan kejahatan yang besar ini dan berbuat dosa terhadap Allah?" (ayat 9b).

"Mata Tuhan melihat, apa yang kita perbuat, buat yang baik, buat yang jahat", begitulah Isi bahan Alkitab adalah cerita tentang Yusuf yang telah dibawa Ke Mesir dan dibeli oleh seorang Mesir, Potifar. Dan karena Yusuf selalu berhasil dalam pekerjaannya, maka tuannya, Potifar, memberikan kuasa dalam rumah dan atas segala miliknya kepada Yusuf. Dan sejak Yusuf diberi kuasa, maka Tuhan memberkati rumah orang Mesir itu karena Yusuf, dan bahkan segala milik orang Mesir itu baik yang di dalam rumah maupun di ladang, diberkati oleh Tuhan. Sayangnya istri Potifar menyalahgunakannya (tak perlu diceritakan bagi anak SM)

Dari bacaan di atas, ada beberapa poin penting yang dapat dicatat dari kisah Yusuf :
  1. Yusuf adalah orang yang selalu berhasil dalam pekerjaannya. Mengapa ? Karena Tuhan selalu menyertai Yusuf (ayat 2 dan ayat 3).
  2. Karena penyertaan Tuhan, yang membuat Yusuf selalu berhasil dalam pekerjaannya, maka Potifar mempercayakan rumah dan segala miliknya pada kekuasaan Yusuf (ayat 4)
  3. Tuhan memberkati Yusuf dan Tuhan juga memberkati rumah dan segala milik Potifar karena Yusuf (ayat 5)
  4. Yusuf adalah seorang yang cakap dan juga manis sikapnya serta baik perilakunya (ayat 6).

Pesan dari bahan bacaan sebagai refleksi untuk GSM :
  1. Dalam kedukaan dan kesulitan sekalipun, selalu ada tangan Tuhan yang mampu membuatnya menjadi lebih baik.
  2. Seseorang bisa mendapat berkat Tuhan karena ada orang lain yang diberkati oleh Tuhan bersamanya.

Pesan kepada anak-anak SM :
  1. Tuhan menyertai perkembangan dan perjalanan hidup kita.
  2. Tuhan menyertai dan bisa membuat kita berhasil.
  3. Tuhan juga mau memberkati orang lain karena doa-doa kita.

Atau dengan bahasa lain :
  1. Agar kita percaya kepada penyertaan Tuhan
  2. Agar kita selalu dekat (berdoa) kepada Tuhan, supaya sekolah dan pekerjaan kita berhasil.
  3. Agar kita juga mendoakan orang lain supaya mereka diberkati dan berhasil.

Cara penyampaian kepada anak-anak :
Bercerita tentang kisah Yusuf, dimulai dari awal dimana Yusuf dicemburui saudara-saudaranya, dimasukkan ke dalam sumur, dijual, dibeli oleh Potifar, digoda oleh istri Potifar, dipenjara dan klimaksnya Yusuf menjadi kuasa atas seluruh tanah Mesir.

Usulan Lagu:
  1. ‘Ku Mau Berjalan Dengan Jurus’lamatku ( KJ 370 )
  2. Jalan Serta Yesus
  3. Tuhan, Pimpin Anakmu (KJ 413)
  4. Hujan Berkat ‘Kan Tercurah (KJ 403)

HS/03/11/12

0 comments:

Post a Comment